Jumat, 20 Februari 2015

Misteri Angka Nol

Mungkin sebagian dari kita belum mengetahui Keajaiban angka 0 (nol). Namun sebelum mengetahui apa saja Keajaiban angka ini, marilah terlebih dahulu mengetahui sejarah angka nol.

Mungkin kita menduga penemu angka nol berasal dari dunia barat, namun kenyataanya tidak. Penemu angka nol ialah Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī yang di dasarkan pada sistem India, ia adalah seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi muslim yang berasal dari Persia. 

Lahir sekitar tahun 780 di Khwārizm (sekarang Khiva, Uzbekistan) dan wafat sekitar tahun 850 di Baghdad. Ia memperkenalkan angka India dan kemudian memperkenalkan Sistem Penomoran Posisi Desimal di dunia Barat pada abad ke 12. Kepandaian dan kecerdasannya mengantarkannya masuk ke lingkungan Dar al-Hukama (Rumah Kebijaksanaan), sebuah lembaga penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan yang didirikan oleh Ma’mun Ar-Rasyid, seorang khalifah Abbasiyah yang terkenal. Al-Khawarizmi juga penemu Algoritma dan Aljabar, tanpa jasanya sistem komputerisasi sekarang tidak akan pernah ada.
Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī ilmuan ensiklopedia (ilmuan serba bisa) muslim abad pertengahan
Dalam bukunya, al-Khawarizmi memperkenalkan kepada dunia ilmu pengetahuan angka 0 (nol) yang dalam bahasa Arab disebut sifr. Sebelum al-Khawarizmi memperkenalkan angka nol, para ilmuwan mempergunakan abakus, semacam daftar yang menunjukkan satuan, puluhan, ratusan, ribuan, dan seterusnya, untuk menjaga agar setiap angka tidak saling tertukar dari tempat yang telah ditentukan dalam hitungan.

Akan tetapi, hitungan seperti itu tidak mendapat sambutan dari kalangan ilmuwan Barat ketika itu, dan mereka lebih tertarik untuk mempergunakan raqam al-binji (daftar angka Arab, termasuk angka nol), hasil penemuan al-Khawarizmi. Dengan demikian, angka nol baru dikenal dan dipergunakan orang Barat sekitar 250 tahun setelah ditemukan al-Khawarizmi. Dari beberapa bukunya, al-Khawarizmi mewariskan beberapa istilah matematika yang masih banyak dipergunakan hingga kini. Seperti sinus, kosinus, tangen dan kotangen.

Keajaiban Angka 0 (Nol)
 
Sejauh ini, belum ada sumber yang menjelaskan inspirasi al-Khawarizmi menggunakan angka nol tersebut. Angka nol memiliki misteri yang aneh, beberapa Keajaiban angka nol ialah :

1    Semua angka disertai oleh angka nol, jika dilihat dari bilangan desimal. Misalnya, 0,0; 0,1; 0,2; dan lain sebagainya. Angka nol merupakan angka diam, namun bergerak bila dilihat dari deretan angka desimal tersebut.
2    Beberapa pun nilai angka jika dikalikan dengan angka nol, maka hasilnya adalah nol. Artinya, angka nol mampu menetralkan atau "menyucikan" angka.
3    Angka nol bukan angka awal dan juga bukan angka akhir. Dari angka 1-9, kita sebut angka 1 lebih kecil atau lebih awal dari angka 2. Namun, angka nol menyertai semua angka. Tidak ada angka yang tidak disertai angka nol, misalnya angka 9. Ketika dilihat dari bilangan desimal yang sekarang kita gunakan, angka 9 sebenarnya ialah 9,00 (kita menyingkatnya 9 agar mudah dibaca).
4    Angka nol tidak terikat, namun melekat dan meliputi dengan semua angka.


Sumber : Ibrahim, M. Yusuf. 2013. Cara-cara Belajar Ilmuan-ilmuan Muslim Pencetus Sains-sains Canggih Modern. Jogjakarta: DIVA Press.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar